Ulasan kali ini adalah tentang apa itu power bank, apa saja isinya, dan bagaimana cara kerja power bank. Sekilas, power bank adalah alat penyimpan listrik untuk menyuplai / charge gadget saat kita bepergian. Lalu apa sebenarnya isi dari power bank, apakah sama dengan baterai biasa?
Power Bank adalah sebuah alat penyimpan tenaga listrik yang digunakan untuk mengisi ulang baterai (charge) dari gadget yang kita miliki. Dalam perjalanan, kadangkala gadget kita (smartphone, tablet, kamera, dll) kehabisan baterai, padahal tidak ada sumber listrik untuk melakukan pengisian baterai. Pada saat itulah power bank sangat dibutuhkan. Kita bisa men-cas (charge) gadget kita dengan power bank. Lalu bagaimana cara kerja Power Bank dan apa sajakah manfaatnya yang bisa dilakukan alat ini?
Pengertian Power Bank & Fungsinya?
Power bank adalah alat portable sederhana yang terdiri dari baterai khusus yang dibungkus oleh casing khusus dan memiliki rangkain sirkuit khusus yang bisa digunakan untuk mengontrol aliran listrik (power flow). Berdasarkan namanya, "Power Bank", kita bisa sedikit menyimpulkan apa fungsi dari alat ini. Di beberapa negara, power bank kadang dikenal dengan istilah "battery bank" atau "power station".
Power bank berfungsi seperti halnya sebuah Bank tempat kita menabung dimana kita dapat menyimpan dan menarik uang kita dari bank tersebut. Jadi yang disimpan dalam power bank adalah listrik yang sewaktu-waktu kita tarik atau kita gunakan untuk men-charge gadget kita sebagai pengganti listrik yang disuplai oleh PLN. Dengan alat ini, kita tidak repot-repot dan mencari-cari "colokan" listrik ketika dalam perjalanan.
Biasanya penggunaan tablet, smartphone, pemutar musik seperti mp4 player, ipod dan lain sebagainya biasanya lupa waktu ketika menggunakan peralatan tersebut sehingga baterainya cepat habis. Dengan adanya power bank ini, kita bisa melakukan pengisian ulang baterai gadget yang kita gunakan meskipun kita sedang jauh dari stopkontak listrik yang ada dirumah dikarenakan power ban memiliki fungsi untuk menyimpan listrik dan kemudian digunakan saat kita membutuhkan.
Jenis-Jenis Power Bank
Ada tiga macam/jenis power bank yang saat ini beredar di pasaran:- Universal Power Bank, merupakan jenis power bank yang pertama yang paling banyak ditemukan di pasaran saat ini. Power bank ini hadir dengan berbagai ukuran dengan menyesuikan kebutuhan terhadap device/gadget yang Anda miliki. Selain itu, tipe power bank ini bisa dibilang cukup murah sesuai dengan budget yang anda miliki.
- Solar Power Bank (Power Bank Tenaga Surya), sedikit berbeda dengan tipe pertama diatas, pada solar power bank ini memilki kelebihan bisa merubah energi cahaya matahari menjadi energi listrik dengan penempatan beberapa panel surya pada alat portable ini. Sehingga untuk menampung listrik (bank) bisa dilakukan dengan dua cara yaitu dijemur pada sinar matahari atau di colokan ke stop kontak listrik. Karena memiliki kelebihan solar sistem (sistem pengisian menggunakan tenaga surya) maka alat ini bisa dibilang cukup mahal dibandingkan dengan jenis yang pertama.
- Jenis terakhir yaitu jenis power bank yang menggunakan sistem baterai lama di dalamnya. Jenis power bank ini sangat sedikit peminatnya dikarenakan banyak sekali keterbatasan yang bisa dilakukan power bank ini.
Cara Kerja Power Bank
Power bank terdiri dari baterai dan rangkaian elektroniknya sebagai pengatur listrik ketika power bank diisi (di-charge) atau ketika power bank digunakan untuk mengisi (men-charge). Power bank dengan merk yang berbeda tentu memiliki jenis baterai dan rangkaian yang berbeda. Powerbank mahal tentu jenis baterai charger-nya bagus dan tahan lama, namun yang merk 'murahan' timbal baliknya akan mendapatkan baterai charger yang tidak sesuai dengan keinginan kita, gampang habis sewaktu charge dan tidak 'panjang umur'.
Powerbank umumnya mempunyai baterai yang disambung secara paralel sehingga arus yang keluar besar dan voltasenya tetap. Yang perlu dijadikan patokan kuat dan tidaknya powerbank men-charge arus baterai ponsel adalah besarnya ampere yang tertera di masing-masing jenis powerbank. Semakin besar amperenya semakin lama pula habisnya daya. Maka dari itu powerbank dengan arus besar akan terlihat gemuk atau besar bodinya karena didalamnya ada baterai yang semakin banyak disambung secara paralel.
Baca juga : Power Bank Tenaga Surya
Baca juga : Power Bank Tenaga Surya
Umumnya baterai di dalam powerbank memiliki voltase 3.7volt, sedangkan baterai dari ponsel smarphone sekarang ini rata-rata menggunakan voltase 5 volt. Dengan demikian akan ada konversi tegangan dari 3.7 volt ke 5 volt. Tegangan inilah yang nantinya bisa digunakan untuk men-charge gadget.
Jika Anda memiliki powerbank berkapasitas 5000mAh dan smartphone kapasitas baterainya 2000mAh, maka Anda bisa melakukan charge ke smartphone tersebut 2,5 kali. Artinya, Anda akan men-charge smartphone sampai penuh sebanyak 2 kali, kemudian peng-charge-an yang ke-3 baterai-nya hanya terisi separuh. Tentunya kualitas dan harga dari Powerbank juga menjadi patokan jumlah maksimum charge yang dikeluarkan sampai powerbank benar-benar habis.
Supaya Kamu bisa dapet materi lebih banyak, Admin cuman minta LIKE & SHARE website ini. Biar Admin tambah semangat gitu... :)
0 comments:
Post a Comment